Mengenal Zat Sianit, Sebuah Bahan Kimia Berbahaya
Pernahkah Anda mendengar zat sianit? Benar, zat yang satu ini cukup sering dibahas oleh khalayak luas selama beberapa waktu belakangan. Sebab, zat ini cenderung sangat berbahaya dan harus dihindari sebisa mungkin oleh manusia. Akan tetapi, ternyata zat ini tetap bisa digunakan untuk kegiatan tertentu asalkan dalam kadar yang tepat.
Apakah yang Membuat Sianit Mematikan Bagi Manusia?
- Mengandung Racun Mematikan
Alasan pertama yang menyebabkan sianit sangat tidak diperbolehkan untuk dihirup atau dikonsumsi adalah karena zat ini terdiri atas beberapa racun yang sangat mematikan apabila masuk ke dalam tubuh manusia. Sebut saja hidrogen sianida, potasium sianida, natrium sianida, sianogen klorida, dan berbagai macam zat lain yang sangat berbahaya bagi tubuh.
Karena sangat berbahaya, zat ini pun seringkali digunakan untuk kegiatan yang sangat berbahaya. Seperti genosida, melemahkan musuh saat berperang, racun bunuh diri, dan lain-lain. Akan tetapi, apabila zat ini digunakan untuk membunuh hama yang mengganggu padi seperti tikus tanah, tikus, atau curut maka kemungkinan besar tikus tersebut tidak akan mampu berkutik lagi.
- Bisa Ditemukan pada Tumbuhan
Meskipun sangat berbahaya, namun ternyata zat sianit memiliki keberadaan yang sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari manusia. Bagaimana tidak, zat ini biasa ditemukan pada beberapa tumbuhan yang sangat sering dikonsumsi oleh manusia pada umumnya dan terkadang manusia tersebut tidak menyadari bahwa tumbuhan itu ternyata mengandung zat tersebut.
Beberapa tumbuhan populer yang terkenal adalah apel, ketela, dan lain-lain. Biji apel memiliki kandungan sianit yang cukup tinggi, oleh karena manusia sangat dilarang untuk mengkonsumsi biji apel. Selain itu, ketela juga memiliki kandungan yang sama dan hal itulah yang menyebabkan ketela harus diolah dengan cara yang tepat agar kandungannya bisa hilang sehingga aman dikonsumsi.
- Dosis Sianit yang Mematikan
Sebenarnya, zat ini tidak begitu mematikan apabila diberikan dengan dosis yang sangat kecil. Hal tersebut akan menjadi cerita lain apabila seseorang diberi dosis yang terlalu banyak. Apabila manusia mengkonsumsi zat ini dalam jumlah berlebihan, maka sudah pasti bahwa seseorang akan segera meninggal karena tubuh manusia tidak memiliki waktu yang tepat untuk mengolah racun tersebut.
Dosis yang mematikan untuk dikonsumsi pada dasarnya sekitar 80 kilogram pada orang dewasa. Ketika orang dewasa menghirup zat ini atau menelannya secara tidak sengaja, maka korban akan mengalami kehilangan kesadaran terlebih dahulu lalu meninggal beberapa detik setelah mereka menghirup zat tersebut dalam dosis yang tinggi.
Apabila mereka hanya menghirup zat ini dalam dosis rendah, maka korban hanya akan mengalami kehilangan kesadaran selama beberapa waktu. Setelah itu, korban harus mendapatkan penanganan yang sangat intensif selama beberapa hari di rumah sakit agar racun di dalam tubuh bisa segera menghilang.
- Cara Menangkal Keracunan Sianit
Untuk menangkal keracunan zat ini dalam dosis yang rendah, maka seseorang yang masih sehat harus segera membawa korban menuju tempat yang penuh dengan udara segar. Hal tersebut diharapkan agar korban mampu bernapas dengan lebih lancar lagi. Selain itu, biasanya mereka juga bisa diberi vitamin B12 alami yang mampu mengeluarkan zat tersebut melalui urin.
Zat sianit memang sangat berbahaya jika dihirup atau dikonsumsi terlebih dalam jumlah yang terlalu tinggi. Oleh karena itu, alangkah lebih baik apabila kita tetap berhati-hati dan menghindari paparan zat yang satu ini.