Boric Acid

Boric Acid

Nama Umum : Boric Acid ;

Nama Kimia : Orthoboric Acid ; Boraric Acid

Rumus Kimia : H₃BO₃

Bentuk /karateristik : Padatan berbentuk Kristal putih tidak berbau, Tidak berwarna, Larut dalam air

Kegunaan :

– Anti septic luka bakar ringan

– Absorben ; anti scalling agents ; inhibitor korosi

– Filler, bahan aditif Pelumas mesin

– Bahan Anti api ; Plating and surface treating agents

Industri :

– Industri Adhesive ; automotive care product

– industri Pertanian ; paint and coatings

– Industri pelumas ; electronic ; pharmasi

– Industri Tekstil ; industri kulit ; industri karet

Principal :

– Turki ; China

Boric Acid

Merupakan senyawa kimia yang mudah larut dalam air. Boric Acid atau Asam borat telah digunakan sejak tahun 1600-an, ketika ahli kimia menghasilkan senyawa ini dengan mereaksikan borat dengan asam sulfat.

Berbagai macam industri bahan kimia seperti asam borat dianggap memiliki toksisitas yang relatif rendah.

Bermacam produk yang mengandung asam borat atau boric acid juga dapat ditemukan di pasaran, mulai dari insektisida hingga kosmetik.

Rumus kimia boric acid adalah H3BO3 dengan warna putih atau bening, tergantung pada komposisinya, dan biasanya dijual dalam bentuk bubuk atau dalam bentuk larutan.

Bahan kimia boric acid memiliki tingkat keasaam rendah dan dapat digunakan untuk berbagai proses industri seperti mengolah kayu, membuat berbagai material tahan api, membuat semen, dan menciptakan reaksi terkontrol pada pembangkit listrik tenaga nuklir.

Bahan kimia sam borat ini juga merupakan pengawet dan pengering (penyerap kelembaban) yang baik.

Asam borat memiliki pula sejumlah manfaat pengobatan. Senyawa ini bekerja sebagai antiseptik ringan dan efektif mengobati beberapa kondisi kulit seperti jerawat dan ruam ringan.

Secara umum boric acid digunakan untuk mengatasi infeksi jamur dan dalam bentuk encer bisa dimanfaatkan sebagai obat cuci mata. Senyawa ini dikenal memiliki toksisitas rendah sehingga aman digunakan sebagai pembasmi jamur, semut, dan kecoa.

Boric acid juga memiliki toksisitas rendah bagi manusia, beberapa hewan tampak menjadi bioaccumulate borat, yang berarti bahwa paparan jangka panjang dapat menyebabkan masalah kesehatan.

Asam borat juga bisa mematikan jika tertelan dan penggunaan jangka panjang, pada kulit atau mata bisa menyebabkan iritasi. Senyawa ini berpotensi berbahaya bagi hewan peliharaan yang lebih mudah keracunan karena ukuran tubuh mereka yang lebih kecil.

Saat digunakan dalam rumah tangga, penggunaan bahan kimia ini mesti dilakukan dengan hati-hati agar tidak tertelan atau membahayakan hewan peliharaan. Aplikasi bahan kimia asam borat pada kulit harus menghindari selaput lendir dan luka di kulit. Hentikan penggunaan jika terjadi iritasi.

Dianjurkan pula untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan asam borat untuk menghindari kontraindikasi terutama saat sedang menjalani pengobatan lain.